Getaran Kuat Penanaman Tiang Fondasi Proyek Renovasi Comforta Hotel Resahkan Warga
Tanjungpinang, Dinamikaglobaltimes.id
Salah satu hotel ternama di kota Tanjungpinang, kini sedang berbenah. Sampai saat ini bangunan hotel yang telah beroperasi selama 30 tahun ini, sedang merenovasi bangunannya. Seluruh fisik bangunan tampak dirombak total.
Pantauan media ini di lokasi, puluhan pekerja sedang serius mengerjakan pekerjaannya. Salah satu pekerjaan yang menjadi perhatian warga yaitu pemasangan Tiang Fondasi yang ditanam ke tanah. Proses penanamannya menggunakan alat yang beratnya diperkirakan ribuan kilogram, agar tiang Fundasi tertanam.
Namun, dampak dari proses penanaman tiang fondasi itu, justru menimbulkan ketidaknyamanan terhadap lingkungan. Pada radius ratusan meter, getaran yang ditimbulkan sangat dirasakan warga. Bahkan, getarannya sampai ke Puskesmas Batu 10. Tak hanya itu. Sejumlah pegawai yang sedang serius bekerja di kantor Kelurahan Batu Sembilan, juga merasa terganggu dengan getaran itu.
Seorang ibu yang sedang membawa anaknya berobat ke Puskesmas Batu 10 itu merasa takut lantaran kuatnya getaran yang ditimbulkan, “waduuuh . . . Getaran apa nih ? Koq sampai sekuat ini ? Takutnya, getaran itu menimbulkan kerusakan terhadap bangunan yang ada di sekitar proyek itu, “gumamnya spontan sambil menggendong anaknya, (24/02/2025).
Hal senada juga disampaikan seorang pegawai kantor Kelurahan Batu Sembilan kota Tanjungpinang. Pria berseragam putih hitam ini nyeletuk, “iya pak, getarannya sangat kuat. Terasa sampai ke kantor kami ini. Pastinya, kami terganggu saat bekerja. Baiknya, kontraktor yang mengerjakan proyek itu, diberitahu. Supaya mereka tau dampak yang dirasakan warga, “harapnya sambil meminta agar namanya tidak dipublis di depan kantor Kelurahan Batu Sembilan, (26/02/2025).
Sementara menurut warga yang tinggal di pusaran Batu Dua Tanjungpinang, sebut saja Barry. Lelaki yang mengetahui tentang dampak getaran itu menyarankan, agar pihak kontraktor memberi kompensasi kepada warga yang terdampak, “kalau soal getaran yang ditimbulkan, memang tak bisa dihindari. Saran saya, baiknya pihak kontraktor memberi kompensasi kepada warga yang terdampak. Manalah tau ada yang rumahnya rusak lantaran getaran itu, “ujarnya di Batu Sembilan Tanjungpinang, (26/02/2025).
Di hari yang sama, media coba menyambangi lokasi proyek itu, guna melakukan investigasi sekaligus konfirmasi kepada pihak kontraktor. Namun, terhambat oleh ketatnya aturan yang diterapkan di kawasan itu. Pak Security yang menjaga keamanan di lokasi itu melarang media ini untuk masuk, “saya tidak bisa memberi izin abang masuk ke lokasi ini, bang. Saya disini cuma pengamanan. Baiknya abang tanya saja langsung ke Dinas PU kota. Mungkin disana ada jawabannya, “saran Security itu di pintu masuk lokasi proyek.
Proyek yang disebut-sebut merenovasi, sepertinya janggal terdengar. Pasalnya, gedung sebesar itu, secara keseluruhan tampak dirobohkan. Pertanyaannya, bukankah yang dimaksud dengan kata renovasi adalah perbaikan sebagian dari fisik ? Wallahualam . . .(Richard).
Pos terkait
Screenshot
Tidak ada komentar