Bintan, Dinamikaglobaltimes.id
Aktivitas bongkar muat di pelabuhan Segara Tanjung Uban, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), tampak berubah dari biasanya.
Kondisi tersebut terpantau, ketika media ini bersama tim menyambangi pelabuhan itu Selasa (15/08/2023). Sejumlah mobil Box tampak ngantri menunggu giliran untuk membongkar berbagai jenis barang ke Kapal Motor yang sedang sandar di dermaga itu.
Baru saja sampai di pelabuhan itu, seorang petugas berseragam biru, dengan logo Dishub Provinsi Kepri, mendadak muncul dan melarang media ini untuk memotret lokasi pelabuhan. Petugas bertubuh jangkung itu menyebutkan, “dari mana bang. Kalau disini tak boleh memfoto ya. Soalnya, pelabuhan ini sedang disoroti media, “katanya di dermaga pelabuhan itu (14/08/2023).
Hal senada juga disampaikan pria lainnya. Lelaki yang satu ini disebut-sebut tokoh pemuda diseputaran pelabuhan tersebut. Pria berusia lima puluhan ini mengaku, bahwa perusahaan ekspedisi yang sering memuat barang di pelabuhan itu adalah perusahaan ekspedisi J&T dan JNE, “yang sering muat barang di pelabuhan ini adalah perusahaan ekspedisi dari PT. J&T dan JNE (PT. Jalur Nugraha Eka-red), “ujarnya di dermaga pelabuhan itu.
Pantauan tim media ini di lokasi itu, memang terlihat beberapa unit mobil Box sedang ngantri untuk membongkar dan memuat barang ke kapal yang telah menunggu.
Herannya, ketika barang dari salah satu mobil Box dimuat ke kapal, malah terpantau, kalau kapal itu justru sedang sarat muatan. Setelah barang yang hanya sedikit dibongkar dari mobil Box, barulah barang dari kapal yang jumlahnya lebih banyak, dimuat ke dalam mobil Box.
Bisa disimpulkan, kalau bongkar barang dari mobil Box itu hanya kamuflase. Justru yang dominan terjadi adalah bongkar barang dari kapal ke mobil Box. Sepertinya telah lahir modus baru untuk mengelabui petugas di pelabuhan itu. (Richard).
Tidak ada komentar