PPP Tidak Dukung Wan Zuhendra Maju Pilbub Anambas, Hampir 10 Tahun Mereka Bersama Pimpin Anambas

waktu baca 2 menit
Minggu, 21 Jul 2024 14:57 0 809 admin

Dinamikaglobaltimes.id. Anambas – Selama hampir 10 tahun, Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kepulauan Anambas, Wan Zuhendra, setia mendampingi kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Abdul Haris, dalam memimpin Kabupaten Kepulauan Anambas. Suka duka dalam memimpin kabupaten terluar itu mereka berdua lalui bersama.

Namun, kesetiaan Wan Zuhendra tampaknya tidak dihargai. Keinginan Wan Zuhendra untuk naik kelas dari Wakil Bupati ke Bupati tidak mendapat dukungan dari PPP, yang justru mendorong Wakil Ketua Umumnya, Rusli Effendi, untuk bertarung melawan Wan Zuhendra.

“Saya no comment lah, biar masyarakat saja yang menilainya,” ujar Wan Zuhendra sambil tertawa kecil, Minggu (21/7).

Meski ditinggal PPP, Wan Zuhendra hingga kini terus berjuang membentuk koalisi partai untuk mengusungnya di Pilkada. PDIP telah mencapai kesepakatan bersama Partai Bulan Bintang (PBB), yang nantinya akan mengusung Wan Zuhendra – Amat Yani dengan total 4 kursi di legislatif.

“Kita ada pembicaraan. Sudah ada melangkah untuk memenuhi syarat-syarat berkoalisi,” sebut Wan Zuhendra.

Wan Zuhendra – Amat Yani juga sedang menunggu partai lain untuk bergabung dalam koalisi mereka. Berdasarkan informasi dari DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Kepri, partai besutan Muhaimin Iskandar itu berpeluang bergabung bersama Wan Zuhendra – Amat Yani.

“Sudah mengarah ke petahana (Wan Zuhendra), nama sudah kita bawa ke DPP PKB. Akhir bulan ini sudah keluar rekomendasinya,” ujar pengurus PKB Kepri, Ismail.

Sementara itu, PPP sedang membangun koalisi untuk mengusung Rusli Effendi, dengan baru satu partai yakni, Gerindra, yang bersedia bergabung.

“Kami ini partai komando, dari pusat sudah mengintruksikan untuk berkoalisi dengan PPP. Kita tunduk patuh instruksi itu,” ujar Ketua DPC Gerindra Anambas, Tetty Hadiyati, Sabtu (20/7) malam.

Tetty juga menawarkan tiga kader terbaiknya untuk mendampingi Rusli Effendi, yaitu Nasrul, Tetty Hadiyati, dan Fahrizal.

“Kita tawarkan tiga. Kalau kader kita tidak dipilih, kita legowo. Intinya Rusli Effendi untuk Anambas Bedelau,” kata Tetty.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Screenshot

LAINNYA